Dan begitu saja, kamu tekan tombolnya. Lihat, bagaimana kami baru saja memintamu untuk tidak melakukan sesuatu, dan kamu semua terjebak. Tentu, kamu memang melakukannya karena penasaran dan sabotase, tapi justru di situlah masalahnya. Itu hanyalah satu di antara banyak permainan pikiran yang dimainkan orang lain atau bahkan otakmu sendiri kepadamu.Manipulasi psikologis muncul ketika seseorang dimanfaatkan demi keuntungan orang lain. Sang manipulator dengan sengaja membuat ketidak seimbangan kekuatan dan memanfaatkan korban demi keberhasilan agendanya. Semua manipulator menyasar bagian dirimu yang sangat penting, emosimu. Ketika kamu berpikir dengan otakmu, kamu menentukan pilihan masuk akal yang mantap. Tetapi manipulator tidak ingin kamu melakukan itu. Mereka ingin menutup pikiranmu dan membuatmu berhenti berpikir secara rasional. Lalu, kamu akan digerakkan dengan emosi yang mendorong untuk melakukan hal-hal yang biasanya tidak kamu lakukan. Jika tidak ingin masuk dalam jebakan ini, pastikan kamu berhenti seraya berpikir:”Apa untungnya buat aku? Apa aku memang membutuhkannya?” Tetapi ada banyak cara manipulasi yang lain. Sebagian di antaranya membuatmu percaya bahwa kamu butuh sesuatu agar bahagia. Menentukan pilihan sendiri bisa jadi agak rumit... #sisiterang URUTAN WAKTU: Yang dilakukan para manipulator kepadamu 0:51 Bagaimana iklan memanipulasi emosi kita 1:23 Gadis di Instagram itu melakukan hal yang sama 2:21 Bias konfirmasi 3:27 Uji keterampilanmu! 5:10 Kenapa kamu mengecek kulkas 10 kali sehari 10:24 Berlangganan Sisi Terang https://www.youtube.com/channel/UCSg-Y9uI1E-my-I4WKKioEQ Musik oleh Epidemic Sound https://ift.tt/1NOjjY3 Materi stok (foto, rekaman, dan lain-lain): https://ift.tt/23rGg9b https://ift.tt/1eYTOMy https://www.eastnews.ru
